Mengejutkan! 5 Cerita Arwah yang Menguak Siapa Pembunuhnya, Bikin Merinding

5 Cerita Arwah Korban yang Menguak Jati diri Pembunuhnya - Pengetahuan forensik jadi jalan untuk menyingkap kebenaran dalam masalah kriminil, khususnya pembunuhan. Setetes keringat, folikel rambut, bercak darah, DNA, atau ping pesan pendek (SMS) dari menara BTS paling dekat bisa saja panduan.

Walau tehnologi telah hebat, ada banyak masalah pembunuhan yang belum terkuak, jadi misteri yang tidak segera terjawab. Serta pada masa kekinian sekarang.

Tetapi, berapa juga jelinya seorang pembunuh atau tukang jam menghilangkan bukti-bukti, menyiapkan plot kejahatan yang menurut mereka prima, kemungkinan ada satu hal yang tidak dapat mereka kontrol: terlibat takdir. Terhitung, yang hadir dari 'dunia lain'.

Ini masalah riil. Beberapa korban pembunuhan konon hadir -- melalui mimpi, bisikan, atau tinggalkan sinyal -- yang menyingkap jati diri penjahat yang merenggut nyawa mereka.

Beberapa pesan yang diterima umumnya oleh orang paling dekat pada akhirnya jadi panduan buat polisi yang terlanjur pusing sebab tidak segera mengurai benang ruwet masalah pembunuhan yang diatasi.

Berikut 5 masalah pembunuhan yang pada akhirnya terkuak sebab dipercaya ada terlibat dari 'dunia lain', seperti diambil beberapa dari situs The Richest :

1. Pembunuhan Tiga Bersaudara di Malaysia 

Misteri menyelubungi masalah pembunuhan tiga bersaudari dari Kampung Alor Semela, Alor Setar yang berlangsung 29 November 2012. Polisi tidak segera temukan titik jelas. Semua panduan telah disisir, beberapa orang juga dicheck, tetapi tidak ada yang dapat jadikan terduga. Masalah hampir buntet.

Tetapi, terakhir, misteri itu terkuak. Polisi meredam dua pemuda berumur 19 tahun asal Kampung Gelam -- yang jaraknya kurang dari 2 km. dari rumah beberapa korban.

Ke-2 terduga awalannya bebas dari keraguan. Mereka ada dalam pemakaman tiga korban, serta tawarkan pertolongan untuk temukan beberapa pembunuh.

Mimpi jelek dapat dipacu sesudah minum obat antibiotik khusus. (Contoh: Huffington Post)
Apa yang menyingkap beberapa terduga yang disangka membunuh tiga korban -- Noor Syafikah Nadia Rusdi (14), Nur Izzati Husna (12), serta Puteri Nurul Akma (3), diantaranya, seperti narasi film thriller supranatural: dari mimpi.

Selasa malam lantas, ayah 3 korban yang dilanda duka, Rusdi Rani (39) punya mimpi aneh. Putrinya yang paling tua tampil di hadapannya.

Dalam mimpinya itu, sang anak menjelaskan padanya untuk memberi tahu polisi supaya cari seorang namanya "Ehsan".

Rusdi mengemukakan mimpi itu pada istrinya, Siti Aisyah Ariffin (40) yang menjelaskan, nama itu bisa saja ialah panduan. Lantas, pasangan itu melapor pada polisi.

Ajaibnya, nama panggilan salah satunya terduga ialah 'Ehsan'. Sesuai dengan panduan mimpi.

Hasil penyidikan menyebutkan, saat malam 3 korban hilang, mereka terima ajakan berkeliling-keliling dari 2 terduga. Itu kenapa ke-3 korban tinggalkan motor punya ayah mereka di penghentian bis di muka SK Kampung Gelam.

Sumber kepolisian menyebutkan, Noor Syafikah yang membonceng motor terduga penting. Sesaat dua adiknya membonceng motor terduga ke-2. Mereka dibawa ke satu rumah kosong.

Terduga penting coba memerkosa Noor Syafikah, sesaat patner jahatnya diharap mengamati dua adik korban.

"Sebab tidak berhasil memerkosa, beberapa terduga bawa 3 korban ke sawah terlantar di Alor Senibong, dimana terduga penting dipercaya membunuh Noor Syafikah. "Sesaat dua terduga bawa 2 adik korban ke aliran irigasi dekat Padang Petani yang jauhnya seputar 2,5 mtr.," papar sumber.

Terduga penting lantas menggerakkan Nur Izzati serta Puteri Nurul yang selanjutnya terbenam.

Jasad hampir telanjang Noor Syafikah diketemukan seorang pejalan kaki esok harinya. Sesaat jenazah 2 adiknya yang kenakan pakaian komplet diketemukan mengambang, terpisah 100 mtr. keduanya, di kanal irigasi 24 jam selanjutnya.

2. Hantu Korban Menunjuk Tempat Pembunuhan 

Pada 1826, masyarakat Campbelltown City Council, Australia mengerti, seorang petani namanya Frederick Fisher telah lama tidak kelihatan. Dia bak hilang di sudah Bumi.

Satu hari, salah satunya tetangga sekaligus juga rekan korban, George Worrall akui ingat, Fred Fisher sudah tinggalkan kota, tidak akan kembali, serta tinggalkan tanah pertanian dan asset untuk dianya. Meresahkan? Memang. Tetapi masyarakat tidak memiliki bukti.

Empat bulan selanjutnya, seorang pemuda lokal, John Farley akui lihat penampakan hantu Fred Fisher menunjuk ke satu tempat, lantas lenyap.

Masyarakat yang berprasangka buruk lantas menggali tempat itu serta temukan jasad korban. Festival of Fisher’s Ghost yang memperingati penampakan hantu korban pembunuhan (Campbelltown City Council) George Worrall pada akhirnya mengaku tindakannya serta diberi hukuman gantung.

Momen itu tetap dikenang masyarakat. Campbelltown, Australia membuat Festival of Fisher’s Ghost setiap November untuk memperingatinya. Hantu Frederick Fisher jadi memedi terpopuler di Negeri Kanguru.

3. Arwah Pengantin Baru 

Elva Zone 'Zona' Heaster menduga, dia temukan cinta sejati dalam bentuk kekasihnya, Erasmus 'Edward' Stribbling Trout Shue.

Tetapi, cinta membutakannya. Wanita profesi itu menikah dengan kekasihnya yang pengangguran, walau tidak disetujui sang ibu, Mary Jane Heaster. Awalannya kehidupan pengantin baru itu berjalan baik, sampai satu hari pada 1897, Zone diketemukan meninggal di tempat tinggalnya.

Upacara pemakaman berjalan tidak biasa. Edward memakaikan syal besar di jasad istrinya. Lelaki itu menghambat siapa saja yang dekati peti mati.

Elva Zone 'Zona' Heaster hadir melalui mimpi, ungkap pembunuhnya (Wikipedia)
Empat minggu selanjutnya, Mary Jane Heaster akui putrinya hadir dalam mimpinya -- menceritakan kekejaman menantunya itu. Korban serta dianiaya sampai tulang lehernya patah.

Berdasar mimpi itu, otopsi dikerjakan. Nyatanya benar, almarhum tidak wafat dengan lumrah. Edward selanjutnya diamankan, diadili, dipastikan bersalah, lantas divonis seumur hidup.

4. Bisikan Nama Pembunuh ke Telinga Ibu 

Pada 24 Juni 2004, Danny Arizala berkunjung ke rumah keponakannya, Catherine Ballesteros di Tejeros, Makati, Manila.

Saat itu jarum jam menunjuk ke jam 16.00. Dia mengetuk seringkali, tetapi tidak ada jawaban. Ingin tahu, Danny melihat ke kamar tidur serta temukan korban dalam keadaan meninggal berlumuran darah.

Seperti diambil dari ABS-CBN, Kepolisian Makati yang selekasnya ke arah tempat insiden kumpulkan bukti DNA. Mereka percaya, terduga alami cedera. Karena, ada bercak darah yang diketemukan di gagang pintu.

Orang-tua korban bergegas hadir. Mereka tidak bisa masuk ke rumah yang menjadi TKP pembunuhan. Baru dalam tempat persemayaman mereka dapat berjumpa dengan jasad kaku sang putri. Ibu korban, Emer langsung memeluk jenazah Catherine. Waktu itu, dia mengklaim dengar bisikan.

Satu nama terdengar: Ryan Jay Viscarra alias "Baba".

Penyidikan nyatanya ke arah pada pemuda yang sering terjebak masalah perampokan itu. Sekarang, Baba ada dibalik jeruji besi. Emer juga merasakan keadilan sudah memihak padanya. Dia mengharap, sang putri, Catherine dapat istirahat dalam damai.

5. Kerasukan Arwah Korban Pembunuhan 

Pada 21 Februari 1977, pemadam kebakaran dari Chicago Fire Department bergegas ke arah satu apartemen yang terbakar. Petugas temukan, api datang dari apartemen punya Teresita Basas, seorang terapis pernapasan berumur 47 tahun dari rumah sakit paling dekat.

Tetapi, korban tidak terselamatkan. Dia -- yang diketemukan dengan cedera bakar kronis, telanjang, serta alami cedera tusukan dibawah tempat tidur tidak dapat bertahan. Polisi tidak temukan cukup bukti untuk tangkap aktor pembunuhan.

Dalam tempat tidak sama, Dr. Jose Chua menemui hal aneh pada istrinya, Remy.
Korban pembunuhan Teresita Basas ungkap pembunuhnya dari dalam pendam (Chicago Now)
Wanita itu dalam keadaan 'trans' serta konon alami kerasukan arwah yang akui jadi korban pembunuhan.

Jose merekam semua info yang hadir dari sang istri yang dalam keadaan tidak sadar. Terhitung nama Allan Showery yang dia ucap. Wanita yang kerasukan itu memberi info jika untuk tangkap Allan dapat dikerjakan dengan cari perhiasan korban yang sekarang ada di tangan kekasih aktor.

Itu yang dikerjakan polisi. Allan pada akhirnya diamankan serta dipenjara.